JAKARTA (SURYA24.COM)- Di era modern ini, teknologi terus berkembang pesat dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam industri otomotif. Salah satu inovasi terkini yang mengemuka adalah mobil hybrid. Mobil hybrid merupakan kendaraan yang menggabungkan dua sistem tenaga, yaitu mesin bensin konvensional dan motor listrik. Dengan penggunaan teknologi ini, mobil hybrid menawarkan keunggulan yang tak hanya dalam hal efisiensi bahan bakar, tetapi juga dalam upaya menjaga keberlanjutan lingkungan.

Konsep mobil hybrid sendiri sebenarnya sudah ada sejak lama, tetapi baru belakangan ini mulai diterapkan secara luas dan berkembang pesat. Teknologi ini dikembangkan sebagai respons terhadap meningkatnya kebutuhan akan mobilitas yang ramah lingkungan dan efisiensi energi. Di tengah isu perubahan iklim dan semakin menyusutnya sumber daya alam, mobil hybrid menjadi salah satu alternatif yang menarik.

Salah satu keuntungan utama dari mobil hybrid adalah efisiensi bahan bakarnya. Dengan menggabungkan mesin bensin konvensional dan motor listrik, mobil hybrid dapat mengoptimalkan penggunaan energi dengan cara yang lebih cerdas. Ketika mobil melaju dengan kecepatan rendah, motor listrik yang tidak mengeluarkan emisi dapat digunakan untuk menggerakkan mobil, mengurangi konsumsi bahan bakar dan polusi udara. Sementara itu, ketika mobil berjalan dengan kecepatan tinggi atau membutuhkan daya ekstra, mesin bensin akan berperan sebagai sumber tenaga utama.

Dalam hal efisiensi bahan bakar, mobil hybrid memiliki keunggulan dibandingkan dengan mobil konvensional. Dengan beralih dari penggunaan bahan bakar fosil secara penuh, pengemudi mobil hybrid dapat mengurangi konsumsi bahan bakar dan emisi gas rumah kaca yang merugikan lingkungan. Hal ini juga berdampak positif pada pemilik mobil hybrid dalam jangka panjang, karena mereka dapat menghemat biaya bahan bakar yang semakin mahal.

Tidak hanya itu, mobil hybrid juga menawarkan kelebihan lain yang tidak dapat diabaikan. Salah satunya adalah sistem regenerasi energi saat pengereman. Ketika pengemudi menginjak pedal rem, energi kinetik yang dihasilkan oleh mobil akan diubah menjadi energi listrik dan disimpan dalam baterai. Energi ini kemudian dapat digunakan untuk menggerakkan motor listrik saat mobil membutuhkannya. Hal ini membuat mobil hybrid menjadi lebih efisien dalam penggunaan energi dibandingkan dengan mobil konvensional.

Namun, seperti halnya setiap teknologi baru, mobil hybrid juga memiliki beberapa tantangan yang perlu diatasi. Salah satunya adalah harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan mobil konvensional. Meskipun biaya operasional jangka panjangnya cenderung lebih murah, investasi awal yang lebih tinggi mungkin menjadi hambatan bagi beberapa konsumen. Namun, seiring dengan peningkatan produksi dan perkembangan teknologi, diharapkan harga mobil hybrid akan semakin terjangkau di masa mendatang.

Mobil hybrid adalah salah satu terobosan penting dalam industri otomotif yang berkontribusi pada upaya global untuk mengurangi emisi dan merawat lingkungan. Dengan efisiensi bahan bakarnya yang lebih tinggi dan emisi yang lebih rendah, mobil hybrid menjadi solusi yang menarik bagi mereka yang ingin meminimalkan dampak negatif mereka terhadap lingkungan.

Dalam beberapa tahun terakhir, kita telah melihat peningkatan signifikan dalam penjualan mobil hybrid di berbagai negara. Ini menunjukkan bahwa kesadaran akan perlunya transportasi ramah lingkungan semakin meningkat. Dengan terus berkembangnya teknologi dan peningkatan kesadaran lingkungan, kita dapat dengan optimis melihat masa depan yang lebih cerah bagi mobil hybrid.

Mobil hybrid adalah jembatan antara teknologi masa lalu dan masa depan. Ini membawa kita ke arah perjalanan yang lebih berkelanjutan, dengan menggabungkan keunggulan mesin konvensional dan motor listrik. Dalam beberapa tahun mendatang, diharapkan perkembangan teknologi mobil hybrid akan terus melaju, dan kita akan melihat lebih banyak inovasi yang mengesankan dalam industri otomotif.

Dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan kebutuhan akan energi yang lebih efisien, mobil hybrid menjadi pilihan yang menarik. Dengan kelebihan efisiensi bahan bakar, emisi yang lebih rendah, dan performa yang handal, mobil hybrid menjanjikan masa depan yang lebih baik bagi transportasi. Saat kita terus bergerak maju, mobil hybrid membawa harapan akan mobilitas yang ramah lingkungan dan berkelanjutan.

Berbagai Merk

Banyak mobil terbaru tahun 2023 yang akan meramaikan industri otomotif Indonesia. Terbukti di semester pertama tahun sudah Toyota Agya dan Daihatsu Ayla generasi terbaru, Wuling Alvez, DFSK Seres E1, hingga Suzuki XL7 Hybrid.

Selanjutnya akan hadir pula di semester kedua 2023 yang diprediksi beberapa antaranya akan hadir di GIIAS 2023. Dari bocoran yang sudah kami dapat, mobil terbaru tahun 2023 untuk Juli-Desember antara lain ada Mitsubishi XFC atau Mitsubishi Destinator, Nissan X-Trail e-Power atau X-Trail T33, Honda CR-V Hybrid, Mazda CX-60 Hybrid, serta mobil listrik Hyundai Ioniq 6.

Mengutip moladin.com, membaiknya kondisi perekonomian Indonesia pasca covid-19, membuat penjualan mobil terus meningkat dibanding tahun-tahun sebelumnya. Data Gaikindo menunjukkan, penjualan wholesales (pabrik ke dealer) mobil nasional telah mencapai 758.216 unit hingga kuartal III-2022. Ini lebih banyak dari tahun 2021, di mana pada kuartal III, penjualan mobil di Indonesia sebanyak 627.537 unit. Hal tersebut tentunya membuka peluang banyak mobil baru hadir di Indonesia pada 2023.

Untuk lebih lengkapnya, yuk simak bocoran mobil terbaru tahun 2023 di bawah ini:

1. Honda CR-V Hybrid

Mobil terbaru tahun 2023 pertama yang diprediksi masuk Indonesia adala Honda CR-V Hybrid. Mobil yang pertama kali muncul di China ini, telah resmi di pasarkan di Thailand pada Maret kemarin.

Bicara performa, CR-V generasi terbaru ini menggunakan kombinasi mesin 2.0 liter plus dua motor listrik dengan teknologi anyar. Alhasil performanya meningkat tajam tenaga maksimalnya jadi 204 hp (naik 3 hp) dan torsinya 335 Nm (naik 20 Nm). “Sistem hibrida baru juga memungkinkan peningkatkan kecepatan maksimal dari 138 Kpj ke 185 Kpj,” beber rilis resmi Honda Amerika Serikat.

Walau demikian, mesin konvensional turbo berkapasitas 1.5 liter tetap dipertahankan di CR-V 2023 atau Gen-6. Walau demikian, tetap ada penyegaran supaya lebih ramah lingkungan. Tidak ketinggalan, suara mesin direduksi agar tidak terlalu berisik. Bicara performa, torsi puncak 242 Nm bisa dicapai dalam putaran mesin yang lebih rendah 1.700-5.000 rpm. Ini berefek ke respons akselerasi yang lebih mantap.

Honda CR-V Hybrid digadang-gadang akan meluncur di GIIAS 2023, menariknya lagi akan ada varian RS. Jika benar, maka ini akan jadi CR-V RS pertama yang dijual di Indonesia.

2. Mitsubishi XFC / Mitsubishi Destinator

Mobil terbaru tahun 2023 berikutnya yang bakal masuk Indonesia adalah Mitsubsihi XFC. Mobil berjenis crossover compact SUV ini telah diperkenalkan secara global dalam versi concept utuk pertama kalinya di Vietnam Motor Show 2022, yang diselenggarakan pada 26 Oktober silam.

Kabar Mitsubishi XFC akan diperkenalkan di Indonesia, semakin jelas. Apalagi pemesanan terkait Mitsubishi XFC sudah dibuka Sejak 31 Mei 2023. Informasi ini kami dapatkan dari laman dan sosial media resmi pabrikan tiga berlian di Indonesia. Mereka menyebutnya sebagai “The New SUV Coming in Full Force”, besar kemungkinan model ini adalah Mitsubishi XFC yang kabarnya akan rilis di GIIAS 2023 nanti.

Informasi terbaru yang kami terima, nama XFC versi massal adalah Mitsubishi Destinator. Segmen yang disasar oleh mobil ini adalah SUV ringkas. Bicara kelebihannya, antara lain desain yang futuristik serta kehadiran interior dengan speaker premium dari Yamaha. Istimewa bukan?

3. Mitsubishi Xpander Hybrid

Kehadiran Mitsubishi Xpander Hybrid pada 2023 sebenarnya sudah bocor sejak 2020. Informasi ini diperoleh lewat slide presentasi Mitsubishi Motor Corporation (MMC) saat mengungkapkan rencana jangka menengah mereka. Di sana jelas tertulis, bahwa Xpander berteknologi hibrida siap dipasarkan pada akhir tahun ini.

Walau demikian, soal spesifikasi belum ada informasi lebih lanjut. Prediksi kami, Xpander Hybrid bakal menggunakan mesin berteknologi e-Power dari Nissan. Hal ini dimungkinkan, lantaran Nissan dan Mitsubishi memang punya aliansi, terbukti dari kehadiran Livina yang berbasis Xpander. Maka dari itu, bukan tidak mungkin Livina dan Xpander terbaru yang meluncur nanti dapat mesin hybrid e-Power. 

Kalau benar, maka rasa berkendara Xpander Hybrid bakal mirip mobil listrik, lantaran roda digerakkan langsung oleh motor elektrik. Sementara mesin bensinnya cuma berfungsi sebagai generator untuk isi ulang baterai.

4. Mazda CX-60 Hybrid

Mobil terbaru tahun 2023 berikutnya yang akan masuk Indonesia adalah Mazda CX-60 Hybrid. Informasi ini pun sudah disampaikan Managing Director PT Eurokars Motor Indonesia (EMI), Ricky Thio. Dia mengatakan, calon mobil hybrid dari Mazda tersebut direncanakan hadir pada 2023 mendatang.

 “Untuk produk elektrifikasi, tahun depan (2023) kami masukan mobil hybrid Mazda dahulu. Ini jadi mobil hybrid pertama Mazda di Indonesia,” kata Ricky.

Mobil terbaru Mazda untuk pasar Indonesia ini mengambil basis Sport Utility Vehicle (SUV) dan akan menjadi mobil hybrid pertama EMI di Indonesia. Sekadar informasi, Mazda CX-60 sudah meluncur secara global sebagai SUV pertama brand asal Jepang tersebut yang memiliki teknologi Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV).

Mengacu versi globalnya, Mazda CX-60 hybrid mengusung mesin bensin 2.500 cc naturally aspirated dengan motor elektrik. Mesin tersebut diklaim dapat menghasilkan tenaga 189 hp di 6.000 rpm dan torsi 261 Nm di 4.000 rpm.

Dari bocoran yang kami dapat, harga Mazda CX-60 akan tembus Rp 1 miliaran. Mahal juga ya?

5. Nissan Serena C28

Mobil terbaru tahun 2023 berikutnya, ada Nissan Serena C28. MPV ini sudah meluncur secara resmi di Jepang pada Senin (28/11/2022).  Lalu apakah Serena terbaru masuk Indonesia? Kemungkinan besar iya, lantaran di Thailand mobil ini sudah wara-wiri untuk pengujian. Tentu hal tersebut jadi kabar gembira, mengingat hampir semua mobil Nissan di Tanah Air, merupakan hasil ekspor dari Thailand.

Soal mesin, Nissan Serena terbaru punya mesin hybrid atau teknologi e-Power generasi kedua dengan mesin 1.400 cc berkode HR14DDe-EM57. Lalu ada teknologi keselamatan terbaru yaitu ProPilot 2.0. Ditambah lagi ada 100 V AC Power Supply (1.500 Watt) yang bisa digunakan untuk menyalurkan sumber tenaga ke berbagai peralatan listrik.

6. SUV Daihatsu D66B

Bocoran mobil terbaru tahun 2023 selanjutnya datang dari Daihatsu. Informasi yang kami dapat, pabrikan berlogo D sedang mengembangkan SUV B Segment yang siap bertarung dengan Honda HR-V dan Hyundai Creta. Istimewanya lagi, kendaraan ini belum pernah ada sebelumnya.

Beberapa media asal Malaysia menyebut mobil baru ini dengan nama Perodua Nexis, kodenya adalah D66B. Apa hubungannya Perodua Malaysia dengan Daihatsu di Indonesia? Kamu harus tahu, bahwa banyak mobil yang dijual di sini merupakan kembaran dari Negeri Jiran. Sebut saja Perodua Axia adalah Daihatsu Ayla. Lalu Perodua Arus merupakan Daihatsu Terios, dan banyak lagi. Hal tersebut lantaran memang Daihatsu dan Perodua berhubungan kuat.

Maka ketika ada informasi soal Perodua Nexis bakal hadir di Malaysia pada 2023, bukan tidak mungkin Daihatsu Indonesia juga akan kebagian unitnya. Prediksi kami, SUV Daihatsu D66B ini punya dimensi lebih bongsor dari Daihatsu Rocky. Lalu mesin yang dipakai pun lebih besar yaitu 1.500 cc dengan transmisi D-CVT, persis Xenia. Menarik bukan?

7. Hyundai Ioniq 6

Pabrikan Hyundai juga tidak mau ketinggalan soal mobil terbaru tahun 2023. Salah satu informasi yang kami dapat, Hyundai Ioniq 6 bakal masuk Indonesia pada tahun ini. 

Kelebihan dari Ioniq 6 adalah punya jarak tempuh istimewa, mencapai 614 Km dalam satu kali isi baterai sampai penuh. Dengan begitu, kira-kira kamu bisa melaju dari Jakarta hingga Surabaya tanpa perlu cas mobil.

Lalu soal fitur, sepertinya mirip-mirip dengan Ioniq 5 yang sudah pakai smart cruise control, V2L, dan berbagai keunggulan lain. Pertanyaannya dengan spesifikasi seistimewa itu, berapa kira-kira harga Hyundai Ioniq 6? Kemungkinannya bisa tembus Rp 1 miliar untuk varian tertinggi. Semoga saja tidak!

8. Hyundai Stargazer X

Kabarnya Hyundai Stargazer X atau Stargazer Cross siap mengaspal di Indonesia dengan harga berkisar Rp 300 jutaan. Nama Stargazer X sudah didaftarkan dengan nomor permohonan DID2023008853 yang kemudian dimulai perlindungan sejak Februari 2023.

Pendaftarnya adalah Hyundai Motor Company yang beralamat di Seoul, Korea Selatan. Nama Stargazer X tersebut didaftarkan dengan jenis barang/jasa bus bermotor, kendaraan elektrik, mobil, mobil sport, truk, van (kendaraan).

Nama Cross membuat mobil ini akan terlihat lebih jangking dibanding versi sebelumnya, tetapi belum diketahui seberapa signifikaan perbedaannya. Tetapi besar kemungkinan akan menggunakan velg dengan ukuran 17 inch.

Kemudian untuk bocoran interior Hyundai Stargazer X digadang-gadang masih sama dengan model MPV. Dalam artian punya kabin luas dengan tiga baris bangku untuk 7-orang. Walau demikian, tetap ada pembeda di versi SUV ini. Bocoran yang kami dapat adalah bagian dashboard dibuat lebih rendah seperti Stargazer di Thailand, agar visibilitas berkendara lebih baik.

Lalu yang juga menarik, Stargazer Cross bakal memiliki speaker BOSE seperti halnya di Hyundai Creta.

Soal mesin memang belum ada informasi atau bocoran, namun bila melihat para rival, sepertinya spesifikasi untuk Stargazer X akan pakai mesin yang sama dengan Stargazer MPV, yakni 1.500 c.

9. Chery Tiggo 4 Pro

Mobil terbaru tahun 2023 berikutnya adalah TIGGO 4 Pro. Mobil ini nantinya akan menjadi line up SUV termurah dari pabrikan asal Tiongkok tersebut dengan mesin 1.500 cc.

Konsumen pecinta SUV akan dapat memiliki TIGGO 4 Pro tipe Premium dengan estimasi harga antara Rp 320 juta – Rp 330 juta, sementara untuk tipe Comfort bisa didapatkan sedikit di bawah Rp 300 juta. Mobil compact SUV ini besar kemungkinan akan rilis di GIIAS 2023, pada Agustus mendatang.

10. Suzuki Jimny 5 Pintu

Mobil terbaru tahun 2023Jimny 5-pintu punya dimensi lebih bongsor dibanding 3-pintu

Meski masih sibuk mengurusi inden Jimny, Suzuki Indonesia diprediksi juga akan mendatangkan Jimny 5 pintu. Bedanya, Jimny 5 pintu adalah produksi India yang cetakan perakitannya lebih masif dibanding versi Jepang yang saat ini masih berlangusng inden di Indonesia.

Jika mengacu pada pasar India, Suzuki Jimny 5 pintu dipersenjatai mesin bensin 1.5 liter. Tenaganya pun sama yakni 102 hp dan torsi 130 Nm. Suzuki menyediakan pilihan transmisi manual dan otomatis. Untuk transmisi manual menggunakan 5-speed, dan otomatis 4 speed.

Untuk fitur, tentu saja penggerak 4WD jadi kebanggan. Seperti misalnya, Suzuki Jimny 5-Door sudah menggunakan teknologi ALLGRIP Pro. Suzuki mengklaim, dengan tiga mode penggerak yang diadopsinya yakni 2WD-high, 4WD-high, dan 4WD-low, Suzuki Jimny diklaim bisa menaklukkan medan offroad ekstrem sekalipun.

Transfer case 4WD pada mobil ini memungkinkan pengemudi memindahkan dari posisi 2H ke 4H dengan mulus. Sementara gir 4L membuat Jimny 5-Door ini memiliki torsi dan traksi maksimal untuk menaklukkan medan offroad.

11. Nissan X-Trail e-Power / X-Trail T33

Mobil terbaru tahun 2023 selanjutnya adalah Nissan X-Trail T33 dengan teknologi e-Power yang kemungkinan hadir di GIIAS 2023. Bocoran tersebut kami dapat dari lampiran Permendagri No.6 Tahun 2023, di mana tampak Nissan sudah mendaftarkan mobil dengan nama X-Trail E-Power VC Turbo VE 4×2 dan 4×4.

Satu yang menarik, NJKB dari Nissan X-Trail e-Power ini cuma Rp 400 jutaan. Dengan kata lain, NJKB mobil hybrid tersebut ada di bawah Nissan Leaf yang tembus Rp 500 jutaan. Jika sesuai prediksi kami, maka harga Nissan X-Trail terbaru juga bakal lebih murah dari Nissan Leaf, kemungkinan di angka Rp 600 jutaan.

12. Toyota All New Agya dan All New Ayla Gen-2 

All New Toyota Agya dan Daihatsu Ayla rilios di Indonesia pada pada Bulan Maret 2023. Kedua model ini menggunakan platform baru, yakni sama dengan yang digunakan Raize dan Rocky: WA-VE 3 silinder.

Bagaimana dengan torsi dan tenaganya? Ternyata sama persis dengan Raize. Toyota Agya Gen-2 menggendong mesin berkode WA-VE 3-silinder dengan kubikasi 1.200 cc. Jantung pacu ini memiliki tenaga 88 PS di 6.000 rpm dan torsi maksimal 113 Nm pada 4.500 rpm.

Di atas kertas, mesin WA-VE ini lebih besar torsinya dibanding mesin Agya Gen-1 yaitu 2NR-VE. Selain itu, pastinya dari sisi ramah lingkungan punya emisi gas buang lebih baik. Penggunaan mesin yang sama dengan Rocky dan Raize, juga seharusnya menjadikan ongkos produksi dari Agya Gen-2 lebih murah.

Selain itu Toyota juga membagi dua segmen untuk Agya Gen-2 ini. Di mana Agya E dan G masuk segmen LCGC. Sementara Agya GR Sport sudah naik kelas ke city car. Berikut daftar harga Toyota Agya terbaru:

1.2 E M/T (Spot Order*) Rp 167.900.000

1.2 G M/T Rp 175.400.000

1.2 G CVT Rp 191.400.000

1.2 GR Sport M/T Rp 237.500.000

1.2 GR Sport CVT Rp 253.500.000

Pada All new Daihatsu Ayla terbaru, dijual mulai Rp 134 juta untuk varian 1.0 M MT. Sementara varian termahalnya tembus Rp 189,9 juta untuk varian 1.2 R CVT ADS.

Ayla 1.0 M MT Rp 134 juta

Ayla 1.0 X MT Rp 146,9 juta

Ayla 1.0 X CVT Rp 166,9 juta

Ayla 1.0 X MT ADS Rp 152,8 juta

Ayla 1.0 X CVT ADS Rp 172,8 juta

Ayla 1.2 R MT Rp 164 juta

Ayla 1.2 R CVT Rp 184 juta

Ayla 1.2 R MT ADS Rp 169,9 juta

Ayla 1.2 R CVT ADS Rp 189,9 juta

Baca juga  Wuling Cortez CT Type S, Harga Lebih Murah!

13. Wuling Alvez (Launching Februari 2023)

Wuling Alvez resmi dirilis pada event Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023 lalu. Mobil Cina dengan segmen Sport Utility Vehicle (SUV) hadir dengan tiga varian: SE, CE, EX.

Mobil SUV ini mengadopsi mesin tanpa turbo, dimana mesin yang digunakan sudah Euro 4 berkubikasi 1.485 cc naturally aspirated, inline-4 cylinder, DVVT, DOHC yang dikombinasikan dengan pilihan transmisi otomatis CVT untuk varian EX dan CE. Sementara Alvez SE cuma tersedia dalam transmisi manual 6-percepatan.

Hasilnya, kombinasi mesin dan transmisi Alvez tersebut diklaim mampu menghasilkan tenaga maksimal 105 hp pada 5.800 rpm serta torsi puncak di angka 143 Nm pada putaran mesin 4.000-4.600 rpm.

Berikut harga Wuling Alvez setelah peluncuran :

Wuling Alvez SE: Rp 209.000.000

Wuling Alvez SE: Rp 255.000.000

Wuling Alvez EX: Rp 295.000.000

14. Suzuki XL7 Hybrid (Launching Juni 2023)

Suzuki XL7 Hybrid 2023 resmi meluncur pada Juni 2023. Mobil ini dijual mulai Rp 283,9 juta (OTR Jakarta) untuk varian XL7 Beta MT Hybrid. Tersedia pula varian bermesin konvensional dengan banderol mulai Rp 256,1 juta (OTR Jakarta) untuk varian XL7 Zeta MT. 

Dengan banderol tersebut, bagaimana spesifikasi XL7 Hybrid. Ubahan paling jelas adalah kehadiran teknologi Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) yang mirip punya Ertiga Hybrid. Hanya saja ada ubahan di kapasitas baterai lebih besar, kini pakai 10 Ah.

Kemudian Suzuki juga memberi banyak fitur modern untuk XL7 Hybrid seperti cruise control, e-mirror touchscreen, hill hold control (AT) dan gear shift indicator (MT). Fitur lain seperti auto retractable mirror, auto light with guide me light juga hadir. Begitu pula dengan engine auto start-stop.

XL7 Hybrid menyematkan mesin K15B 1.500 cc, 4 silinder yang digabungkan dengan teknologi ISG dan baterai Lithium-ion yang didukung teknologi mild hybrid atau smart hybrid vehicle by suzuki (SHVS). Di atas kertas, performa mesin tersebut diklaim mampu melontarkan tenaga sebesar 104,7 PS pada 6.000 rpm dan torsi puncak 138 Nm pada 4.400 rpm melalui transmisi manual (MT) 5-percepatan atau otomatis (AT) 4-percepatan.

15. Toyota Yaris Cross (Launching Juni 2023)

Toyota Yaris Cross 2023 resmi diapasarkan pada 13 Juni 2023 kemarin. Soal spesifikasi sendiri, kelebihan Yaris Cross adalah punya versi hybrid. Mesinnya menggunakan kode 2NR-VEX dengan kapasitas 1.500 cc hybrid yang pakai konfigurasi 4-silinder. Kemudian untuk baterai yang dipakai berjenis lithium-ion.

Lalu bicara fitur, tersedia panoramic glassroof, jok elektrik untuk pengemudi, wireless charger, hingga power back door with kick sensor. Tentunya ini jadi modal penting untuk melawan kompetitor yang sudah eksis lebih dulu seperti Honda HR-V dan Hyundai Creta.

Toyota Yaris Cross 2023 dibagi dalam 6 varian. Di mana untuk yang pakai mesin bensin memiliki 4 varian dan mesin hybrid ada 2 varian. Khusus untuk versi bensin yang termurah dijual Rp 351 juta (OTR Jakarta) untuk Yaris Cross 1.5 G MT.

Sementara yang termahal Rp 417 juta khusus varian Yaris Cross 1.5 S CVT with GR Parts Aero Package. Sementara untuk harga Yaris Cross Hybrid, mulai Rp 440,6 juta. Banderol tersebut jauh lebih murah dibanding kompetitor yaitu Honda HR-V Turbo RS yang dijual hingga Rp 529,9 juta. Hanya saja memang dari sisi teknologi agak berbeda, karena Toyota mengandalkan hybrid di Yaris Cross. Kalau Honda mengedepankan mesin turbo di HR-V RS.

Berikut daftar harga Yaris Cross 2023 on the road untuk wilayah Jakarta:

Yaris Cross 1.5 G M/T Rp 351 juta

Yaris Cross 1.5 G CVT Rp 364 juta

Yaris Cross 1.5 S CVT Rp 407 juta

Yaris Cross 1.5 S CVT with GR Parts Aero Package Rp 417 juta

Yaris Cross 1.5 S Hybrid CVT Rp 440,6 juta

Yaris Cross 1.5 S Hybrid CVT GR Parts Aero Package Rp 449,95 juta

16. DFSK Seres E1

Bicara mobil listrik tahun 2023, tentu akan lebih ramai lagi produk buatan dalam negeri. Salah satunya yang sudah meluncur adalah DFSK Mini EV atau Seres E1. Hadir pertama kali pada Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) pada Mei 2023. 

Walau sudah meluncur, tapi harga mobil ini belum diumumkan secara resmi. Prediksinya mulai Rp 200 jutaan. Dengan demikian, banderolnya bisa lebih kompetitif dari Wuling Air EV. Desainnya yang mungil, tentu juga jadi daya tarik lain.

Hanya saja memang, soal kemampuan jelajah DFSK Mini EV tidak terlalu istimewa. Kabarnya akan ada dua varian dengan jarak tempuh cuma 180 Km dan 220 Km.***